"Ia Membuat Segala Sesuatu Indah Pada waktunya" Pengkhotbah 3:11. | "Jejak Orang Benar Adalah Lurus, Sebab Engkau Yang Merintis Jalan Lurus Baginya" Yesaya 26: 7

Ayub 42:7-17 KEGAGALAN ADALAH CAMBUK UNTUK MAJU

Bacaan Firman Tuhan " Lalu TUHAN memulihkan keadaan Ayub, setelah ia meminta doa untuk sahabat-sahabatnya, dan TUHAN memberikan kepada Ayub dua kali lipat dari segala kepunyaannya dahulu." (Ay.10).


Ketika mendengar nama Ayub seringkali yang terbayang di benak kita adalah kisah hidupnya yang penuh penderitaan.  Pencobaan demi pencobaan datang secara beruntun dalam kehidupan Ayub:  10 anaknya mati, harta bendanya ludes, dihujat oleh isteri dan ia sendiri mengalami sakit yang begitu parah.  Jika seseorang berada di posisi Ayub kemungkinan besar ia tidak akan sanggup lagi menjalani hidupnya.
Karena beratnya penderitaan yang harus ditanggung, apakah bisa dikatakan bahwa Ayub adalah orang yang gagal?  Atau orang yang awalnya sukses,  "...yang terkaya dari semua orang di sebelah timur."  (Ayub 1:3), namun kemudian mengalami kemerosotan dan akhirnya hancur?  Bukankah terhadap orang yang hidup benar firman-Nya berjanji:  "TUHAN akan mengangkat engkau menjadi kepala dan bukan menjadi ekor, engkau akan tetap naik dan bukan turun,"  (Ulangan 28:13)?  Jika kita langsung menyimpulkan Ayub adalah orang yang gagal, itu salah besar!  Adakah orang yang tidak pernah gagal dalam hidupnya?  Orang yang sukses sekalipun adalah orang yang pernah gagal, bukan hanya satu dua kali, bahkan mungkin berkali-kali, tapi mereka tidak pernah menyerah, melainkan mau belajar dari kegagalan tersebut dan menjadikan itu sebagai pelajaran berharga sekaligus cambuk untuk bangkit dan berjuang lebih keras lagi.  Meski harus mengalami penderitaan yang bertubi-tubi Ayub mampu bertahan dan imannya kepada Tuhan tidak menjadi luntur, terbukti ia masih bisa berkata,  "Karena Ia tahu jalan hidupku; seandainya Ia menguji aku, aku akan timbul seperti emas."  (Ayub 23:10).  Ayub sangat percaya hal ini:  "...Engkau sanggup melakukan segala sesuatu, dan tidak ada rencana-Mu yang gagal."  (Ayub 42:2).
Mungkin saat ini keadaan Saudara sedang terpuruk, jangan terus merenungi nasib dan putus asa dengan berkata,  "Nasi sudah menjadi bubur".  Bawalah semua persoalan Saudara kepada Tuhan, di dalam Dia pasti ada pertolongan dan jalan keluar sebab dalam Amsal 23:18 dikatan "bagi orang yang menaruh pengharapan kepada Tuhan, Karena masa depan sungguh ada, dan harapanmu tidak akan hilang ". 

Untuk itulah marilah kita bercermin dari kisah Ayub dalam menyalani persoalan yang timbul dalam kehidupan kita. Amin.......
Terimakasih Anda baru saja membaca Renungan Harian | Khotbah dari
Kitab Ayub 42:7-17 KEGAGALAN ADALAH CAMBUK UNTUK MAJU
Ditulis Oleh Parlindungan manurung
Semoga Renungan | Khotbah dari Kitab Ayub 42:7-17 KEGAGALAN ADALAH CAMBUK UNTUK MAJU ini Dapat mengkuatkan iman kita. Amin.. Jangan lupa Komentar Anda sangat dibutuhkan, di bawah ini.

Postingan terkait:

4 Tanggapan untuk "Ayub 42:7-17 KEGAGALAN ADALAH CAMBUK UNTUK MAJU"

  1. Manusia tdk mampu menyelami apa yg dipikirkan Tuhan

    ReplyDelete
  2. Apa yang tak pernah di lihat oleh mata, tidak pernah di dengar oleh telinga bahkan tidak pernah timbul di dalam hati Tuhan telah menyediakannya bagi orang yg percaya dan mengasihi Dia...

    ReplyDelete
  3. Allah tidak pernah gagal. manusia memandang itu mungkin sebuah kegagalan, namun Tuhan mau pakai itu untuk meng-up grade hidup Ayub juga imannya.

    ReplyDelete
  4. ."...Engkau sanggup melakukan segala sesuatu, dan tidak ada rencana-Mu yang gagal."

    ReplyDelete