Kisah Para Rasul 4 : 17 - 21 Bersaksi Kebenaran

Bacaan Firman Tuhan "Sebab tidak mungkin bagi kami untuk tidak berkata-kata tentang apa yang telah kami lihat dan yang telah kami dengar" (Ay.20).

Ada pertanyaan bagi kita apakah kita mau menjadi saksi suatu perkara untuk menyatakan kebenaran bagi orang lain ? sekalipun orang itu mempunjai pengaruh yang kuat tentu kita berpikir dua kali dalam hal ini sebab kita takut kena imbasnya dari orang tersebut itulah yang terjadi dalam kehidupan kita sehari-hari penindasan terhadap orang kecil untuk menyatakan kebenaran kepada orang lain.

Nas kita ini mengajak kita untuk lebih berani bersaksi kebenaran dalam kehidupan ini janganlah kebenaran dikalahkan oleh ketamakan/keserakahan orang lain. Petrus dan Yohanes merupakan orang biasa dan tidak terpelajar hanya menjadi pengikut Yesus Kristus. Ada yang luar biasa pada saat orang biasa melakukan perkara atau hal yang besar yang membuat sesorang gusar dalam kehidupannya sebab Petrus dan Yohanes membuat para pemimpin-pemimpin umat dan para tua-tua iman besar israel gusar atas saksi mereka tentang kebangkitan Yesus dari antara orang mati sebab Ketika Petrus dan Yohanes sedang berbicara kepada orang banyak, mereka tiba-tiba didatangi imam-imam dan kepala pengawal Bait Allah serta orang-orang Saduki (ay.1), Orang-orang itu sangat marah karena mereka mengajar orang banyak dan memberitakan, bahwa dalam Yesus ada kebangkitan dari antara orang mati (ay.2), sehingga mereka mencari kelemahan Petrus dan Yohanes dan kedua rasul tersebut dilarang mereka berkata-kata dalam nama Yesus keteguhan hati dan iman kedua rasul tidak pernah mundur dari pelayanan meskipun dilarang dengan tegas Petrus dan Yohanes menyuarakan tidak mungkin bagi kami untuk tidak berkata-kata tentang apa yang telah kami lihat dan yang telah kami dengar.

Kebenaran inilah yang didambakan setiap orang dalam kehidupan ini namun untuk mengatakan kebenaran sangat sulit dibutuhkan keberanian yang tinggi dalam melakukannya karena mengucapkan kebenaran sangat mudah dalam pelaksanaannya yang sulit tidak semua orang mempunjai keberanian sehingga kebenaran di petikemaskan.

Melalui nas ini  marilah kita teladani apa yang dilakukan oleh kedua rasul ini melalui iman yang kuat mereka tidak gentar memberitakan kebenaran semakin di diancam memberitakan kebenaran firman semakin timbul semangat yang kuat dalam membicarakan kebenaran firman kepada orang lain, kebulatan hati dan tekat mereka memberitakan firman adalah keharusan yang tidak dapat ditawar lagi. Sebab Petrus dan Johanes berkata " Sebab tidak mungkin bagi kami untuk tidak berkata-kata tentang apa yang telah kami lihat dan yang telah kami dengar ", marilah kita membuka diri dan hati kita untuk bersaksi kebenaran dan untuk kebenaran firman. Amin .........

Terimakasih Anda baru saja membaca Renungan Harian | Khotbah dari
Kitab Kisah Para Rasul 4 : 17 - 21 Bersaksi Kebenaran
Ditulis Oleh Parlindungan manurung
Semoga Renungan | Khotbah dari Kitab Kisah Para Rasul 4 : 17 - 21 Bersaksi Kebenaran ini Dapat mengkuatkan iman kita. Amin.. Jangan lupa Komentar Anda sangat dibutuhkan, di bawah ini.

Tweet

Postingan terkait:

— Thursday 17 August 2017 — Add Comment — Renungan harian