Bacaan Firman Tuhan "Berbahagialah orang yang suci hatinya, karena mereka akan melihat Allah".
Nas ini merupakan bagian dari khotbah Tuhan Yesus di bukit tentang kesembilan " Berbahagialah ",
semua orang ingin hidup bahagia, baik orang dunia, juga orang
beriman. Banyak cara dikejar orang dunia untuk mendapatkan kebahagiaan.
Meraih kekayaan limpah, bahagia menurut mereka, sebab bisa menuruti
keinginannya dengan menikmati kesukaan dunia, bisa menikmati kemewahan,
bisa berkeliling dunia untuk menikmati banyak hal, bahkan menikmati dosa
yang hanya bisa dinikmati seketika saja. Tetapi apakah mereka
betul-betul bisa menikmati
kebahagiaannya? Tidak sedikit kaum selebriti dunia yang mati bunuh diri
dalam kelimpahannya. Bagi kita orang-orang beriman (kepada Tuhan Yesus)
perlu mengerti apa kebahagiaan yang sesungguhnya, seperti yang tertulis
dalam Alkitab.
Setelah ditebus dengan darah Yesus, hati kita bersih dari dosa-dosa masa lalu. Kita dilahir barukan, menjadi ciptaan baru,
manusia lama lenyap, cinta kebenaran, benci dosa. Banyak kesaksian yang
kita dengar, dari orang-orang yang sudah menjadi manusia baru, menjadi
muak dengan hidup lamanya. Hati yang sudah bersih harus terus dipelihara
supaya tetap bersih. Amsal 4:23 berbicara tentang pemeliharaan hati
lebih dari semua yang patut dipelihara.Hati merupakan pusat kehidupan kita sebab apa yang terdapat dihati kita itulah yang akan dilakukan melalui tindakan, perkataan atau perbuatan jika niat kita baik dalam hati kita maka kebaikan yang akan kita lakukan dan sebaliknya jika didalam hati kita hanya ada keburukan maka kita akan melakukan yang buruk dalam kehidupan kita unutk itulah Matius 5 : 8 Berkata" Berbahagialah orang yang suci hatinya, karena mereka akan melihat Allah ".
Perkataan Melihat Allah bukan berarti kita bisa melihat wujud Allah dengan mata jasmani kita,
tetapi dengan mata rohani yang celik, bisa melihat karya-Nya dalam hidup
kita. Nyata sekali keterlibatan Allah dalam hidup kita, pertolonganNya
saat kita dalam kesesakan, perlindunganNya ketika kita dalam bahaya,
berkat-berkatNya yang tidak pernah habis, penghiburanNya saat kita
berduka, memberi kekuatan saat kita lemah, tuntunanNya waktu menghadapi
jalan buntu dll. Kejutan-kejutan Surgawi dilimpahkan kepada orang yang
suci hatinya, nyata sekali Tuhan ada, berinteraksi kuat dalam kehidupan
kita
yang penuh dengan rutinitas. Tuhan betul-betul sesuatu yang nyata dalam kehidupan kita.
Semakin Allah menyatakan diriNya dalam hidup kita, semakin rindu kita
untuk menyucikan hati ini dan kita akan semakin bahagia, semakin
diberkati limpah, semakin beruntung. Kita dikejar berkat bukan mengejar
berkat mati2an sampai lupa ibadah, bahkan meninggalkan Tuhan, lupa
menyucikan diri.Amin ......
Terimakasih Anda baru saja membaca Renungan Harian | Khotbah dari
Kitab Matius 5 : 8 Kebahagian Orang Yang Suci Hatinya
Ditulis Oleh Parlindungan manurung
Semoga Renungan | Khotbah dari Kitab Matius 5 : 8 Kebahagian Orang Yang Suci Hatinya ini Dapat mengkuatkan iman kita. Amin.. Jangan lupa Komentar Anda sangat dibutuhkan, di bawah ini.
Kitab Matius 5 : 8 Kebahagian Orang Yang Suci Hatinya
Ditulis Oleh Parlindungan manurung
Semoga Renungan | Khotbah dari Kitab Matius 5 : 8 Kebahagian Orang Yang Suci Hatinya ini Dapat mengkuatkan iman kita. Amin.. Jangan lupa Komentar Anda sangat dibutuhkan, di bawah ini.
Bersih hatinya tidak mencintai dunia dan kesenangannya dan memikul salib setiap hari..tks
ReplyDelete